PROSES MANAJEMEN MEREK STRATEGIS

blogcoretangw.blogspot.com telah memilih topik ini, karena sangat penting untuk memahami berbagai aspek dalam PROSES manajemen merek strategis (inggris: strategic brand management). Proses manajemen merek strategis pada dasarnya melibatkan 4 langkah:

https://blogcoretangw.blogspot.com/


1. Mengidentifikasi dan menetapkan posisi merek (Brand).

Pemosisian Merek didefinisikan sebagai tindakan merancang penawaran dan citra perusahaan sehingga menempati tempat yang berbeda dan bernilai di benak konsumen sasaran.


Konsep Utama:
  • Poin perbedaan: meyakinkan konsumen tentang keunggulan dan perbedaan dari pesaing
  • Peta Mental: penggambaran visual dari berbagai asosiasi yang terkait dengan merek di benak konsumen
  • Asosiasi Merek utama: himpunan bagian dari asosiasi yaitu manfaat dan atribut yang paling mencirikan merek.
  • Brand Mantra: itulah esensi merek atau inti janji merek yang juga dikenal sebagai DNA Merek.



2. Perencanaan dan Implementasi Program Pemasaran Merek (Brand).


Konsep Utama:
  • Memilih Elemen Merek: Elemen merek yang berbeda di sini adalah logo, gambar, kemasan, simbol, slogan, dll. Karena elemen yang berbeda memiliki keuntungan yang berbeda, pemasar lebih suka menggunakan subset dan kombinasi yang berbeda dari elemen ini.
  • Mengintegrasikan Merek ke dalam Aktivitas Pemasaran dan Mendukung Program Pemasaran: Program dan aktivitas pemasaran memberikan kontribusi terbesar dan dapat menciptakan asosiasi merek yang kuat, menguntungkan, dan unik dalam berbagai cara.
  • Memanfaatkan Asosiasi Sekunder: Merek dapat dikaitkan dengan faktor sumber tertentu seperti negara, karakter, acara olahraga atau budaya, dll.
  • Intinya, pemasar meminjam atau memanfaatkan beberapa asosiasi lain untuk merek tersebut untuk membuat beberapa asosiasi merek itu sendiri dan mereka untuk meningkatkan ekuitas mereknya.



3. Mengukur dan Menafsirkan Kinerja Merek (Brand).

Konsep Utama:
  • Audit Merek: Adalah penilaian sumber ekuitas merek dan menyarankan cara untuk meningkatkan dan memanfaatkannya.
  • Rantai Nilai Merek: Membantu untuk lebih memahami dampak keuangan dari investasi dan pengeluaran pemasaran merek.
  • Sistem Pengukuran Ekuitas Merek: Merupakan seperangkat alat dan prosedur yang digunakan pemasar untuk mengambil keputusan taktis dalam jangka pendek dan panjang.



4. Menumbuhkan dan Mempertahankan Ekuitas Merek (Brand).

Konsep Utama:
  • Mendefinisikan strategi merek: Menangkap hubungan merek antara berbagai produk / layanan yang ditawarkan oleh perusahaan menggunakan alat matriks produk merek, hierarki merek, dan portofolio merek.
  • Mengelola Ekuitas Merek dari waktu ke waktu: Membutuhkan pandangan jangka panjang serta pandangan jangka pendek dari keputusan pemasaran karena akan mempengaruhi keberhasilan program pemasaran di masa depan.
  • Mengelola Ekuitas Merek di atas batas Geografis, segmen Pasar, dan Budaya: Pemasar perlu mempertimbangkan faktor internasional, berbagai jenis konsumen, dan pengetahuan khusus tentang pengalaman dan perilaku geografi atau segmen pasar baru saat memperluas merek ke luar negeri atau ke pasar baru segmen.



Demikianlah artikel langkah-langkah dalam proses manajemen merek strategis dalam tulisan blogcoretangw.blogspot.com semoga bermanfaat!!!

Post a Comment for "PROSES MANAJEMEN MEREK STRATEGIS"