Dalam perusahaan yang sudah memiliki sistem lean, sudah
tidak asing lagi dengan kegiatan perbaikan secara terus menerus atau biasa di
sebut dengan kaizen.
Baca juga :
Definisi Kaizen
Secara garis besar, sasaran kaizen adalah tercapainya
kualitas yang diharapkan oleh pelanggan, bukan hanya pelanggan dalam artian
sesungguhnya, akan tetapi pelanggan juga didalamnya termasuk adalah bagian /
orang maupun perusahaan tempat seseorang bekerja. Karena pelanggan disini adalah
umum, dan berfokus kepada permintaan, seperti contoh: dalam industry garment,
ada departeman aksesoris ataupun department print maupun department cutting,
departement-departement ini memiliki pelanggan tetap yaitu sewing, karena
permintaan dari sewinglah proses-proses yang ada di department-departement
tersebut dibuat. Jadi sewing bisa dikatakan sebagai pelanggan dari
department-departement yang mendukung proses sewing tersebut. Dan begitu suga
department lainnya, dalam artian luas, pelanggan adalah bagian ataupun
perorangan yang meminta untuk dilayani demi kebutuhan proses pekerjaan yang
akan dikerjakannya.
Pelaksanaan kaizen event dalam sebuah perusahaan
Salah satu praktek kaizen yang dilakukan dalam sebuah
perushaan lean manufacturing adalah kaizen event. Kaizen event ini pada umumnya
dilaksanakan dalam jangka waktu lima hari kerja.
Kegiatan kaizen event dibagi dalam beberapa aktivitas, seperti:
Hari pertama: Pelatihan dan project review
kegiatan akan berfokus kepada pelatihan dan pengenalan
kaizen kepada setiap anggota tim kaizen. Pelatihan ini harus dilakukan oleh
seorang trainer yang memang memiliki kemampuan dan pengalaman tentang kaizen
tersebut, hal ini diharapkan agar pelatih dapat mentrasfer pengetahuan serta
pengalaman yang dimilikinya kepada setiap anggota tim kaizen tersebut.
Pelatihan dan pengenalan kaizen event biasanya akan memakan waktu kurang lebih
dari awal jam kerja hingga waktu istirahat makan siang, waktu setengah hari
tersebut difungsikan untuk lebih mendalami pengetahuan perbaikan terus menerus
setiap anggota tim. Selain perlu adanya
pelatih, diperlukan juga ada seorang fasilitator yang memfasilitasi setiap
kegiatan perbaikan secara berkesinambungan, agar kegiatan tersebut mencapai
tujuan yang diharapkan. Seorang fasilitator harus memiliki kemampuan
berkomunikasi dengan baik, juga diharapkan memiliki jaringan yang sangat luas
diperusahaan tersebut. Seorang fasilitator harus mampu mengarahkan tim kaizen
tersebut, agar kegiatan tim yang dibentuk berjalan sesuai dengan yang
direncanakan, adalah tugas seorang fasilitator pula untuk mengingatkan tim,
jika suatu saat tip tersebut berada diluar fokus kegiatan perencanaan perbaikan
yang menjadi tema /permasalahan yang coba diselesaikan oleh tim kaizen
tersebut.
Kegiatan setelah pelatihan, pada umumnya adalah waktu untuk
setiap anggota tim kaizen mendalami permasalahan yang akan diselesaikan. Dengan
melakukan pencocokan data hingga pengklarifikasian data yang didapat ke
bagian-baian terkait, seperti contoh jika kaizen event tersebut megangkat
tentang perbaikan kualitas dibagian sewing, klarifikasi ataupun pencocokan data
dengan kondisi yang terjadi di shopfloor,
harus dilakukan observasi ke sewing tersebut dan pengklarifikasian juga kepada
departemen qualitas perusahaan tersebut. Hal ini harus dilakukan agar
kesesuaian data dengan kondisi sesunggunya adalah akurat, dan juga untuk
memastikan bahwa tim kaizen tidak berada pada jalur penyelesaian yang salah.
Baca juga : 8 Langkah Proses Penyelesaian masalah dalam TPS
Saat pelaksanaan obeservasi, sangat penting bagi tim kaizen untuk
mendokumentasikan berupa photo, karena ini akan menjadi perbandingan kondisi
sebelum perbaikan dan setelah perbaikan dilakukan.
Hari ke dua: Menyelesaikan observasi dan analisa hasilnya serta menentukan ide solusi perbaikan
Untuk kegiatan di hari kedua ini adalah melanjutkan kegiatan
hari pertama, yaitu mendalami data yang
ada dengan kondisi yang terjadi di area kerja tempat permasalahan
tersebut. Sangat penting untuk mendalami
kodisi yang terjadi, dengan dilanjutkan pelaksanaan analisa yang dengan tujuan
untuk mendapatkan solusi perbaikan dari permasalahan tersebut.
Pada umumnya analisa untuk mendapatkan solusi tersebut
menggunakan analisa sebab akibat, yaitu analisa untuk mencari faktor-faktor
yang menyebabkan permaslahan tersebut timbul. Pada analisa sebab akibat ini tim
sudah dipastikan akan menemukan banyak faktor penyebab dari timbulnya
permasalah, disinilah peran penting seorang fasilitator untuk mengarahkan
tim kaizen event agar mereka fokus kepada prioritas penyebab dari
timbulnya permasalahan tersebut.
Baca juga : Tujuan, Cara dan Tahapan Penyelesaian Masalah
Karena dalam waktu yang hanya dilakukan selama
lima hari, akan sulit bagi anggota tim kaizen event untuk menyelesaikan semua
penyebab serta prioritas solusi dari timbulnya permaslahan tersebut.
Untuk fokus kepada prioritas penyelesaian masalah, bisa
digunakan table prioritas, sebagai panduan kepada anggota tim kaizen event
untuk menyelesaikan atau menemukan penyabab dari permasalahan tersebut. Adapun tabel
prioritas sabagai berikut:
Pada table tersebut, kita bisa diskusikan penyebab-penyebab
timbulnya permasalahan dengan menempatkan solusi ataupun ide perbaikan tersebut
ke kotak, apakah ide maupun solisi berdampak besar terhadap akibat dari
permasalahan yang diangkat oleh tim projek, dan jika hal itu berdampak besar,
pertanyaan selanjutnya apakah solusi tersebut mudah atau sulit untuk di
laksanakan, jika berdampak besar terhadap akibat permaslahan dan dalam pelaksanaan
nya mudah untuk di implementasikan, maka solusi tersebut bisa di tulis atau di
masukkan ke dalam kotak nomor 1,dan solusi tersebut bisa dijadikan solusi
prioritas utama, dan begitu juga jika ternyata solusi tersebut berdampak besar
terhadap akibat dari permasalahan yang diangkat, akan tetapi sulit untuk di
implemtasikan, maka solusi tersebut di masukkan ke dalam kotak prioritas nomor
3, dengan tingkat atau level medium. Begitu juga dengan ide solusi-solusi
lainnya, kitalihat dari level akibat / keuntungannya serta sulit atau tidaknya
kita mengimplementasikan solusi tersebut.
Dalam penentuan solusi ada baiknya kita juga ikut mengundang
atau mengikut sertakan pengawas ataupun supervisor di area terjadinya
permasalahan, hal ini bertujuan agar jika dalam pelaksanaan perbaikan di area
tersebut, tim kaizen mendapat dukungan penuh dari pemilik area. Sehingga ide
solusi bisa dilaksanakan sesuai dengan apa yang diharapkan oleh semua pihak
bukan hanya oleh tim kaizen event.
Sangat penting untuk tim kaizen mengetes ide perbaikan sebelum
ide tersebut di implementasikan pada are terjadinya permasalahan. Hal ini akan
mengurangi tingkat kegagalan dalam perbaikan, karena dalam pengetesan pelaksanaan
ide dari solusi tersebut jika kurang berhasil, tim kaizen masih memiliki
kesempatan untuk mengembangkan dan memperbaiki ide maupun solusi perbaikan yang
tadi diajukan.
Hari ke tiga: Pelaksanaan ide solusi perbaikan di area tempat terjadinya permaslahan
Jika dalam pengetesan solusi, ternyata tidak ditemukan error, maka tim kaizen bisa langsung
mengimplemantasikan ide solusi tersebut di area terjadinya permasalahan, akan
tetapi sebelum pelaksanaan di area tersebut, sangat di sarankan agar tim
melakukan dialog dengan pemilik area tersebut, seperti pengawas area mauppun
supervisor area tersebut.
Pentingnya komunikasi antara tim kaizen dengan pengawas
maupun supervisor dari area terjadinya permasalahan, dengan tujuan agar
mendapat dukungan penuh dari mereka untuk pelaksanaan ide solusi yang di ajukan
oleh tim kaizen.
Hari ke empat: Penyelesaian akhir Pelaksanaan ide solusi perbaikan di area tempat terjadinya permaslahan dan memastikan hasilnya
Pada hari keempat, adalah hari dimana tim kaizen diusahakan
untuk menyelesaikan solusi atu ide di area tempat terjadinya permaslahan,dan
memantau hasil dari pelaksanaan solusi tersebut.
Memantau maupun mengobservasi pelaksanaan ide yang telah
selesai dengan tuuan mendapatkan perbandingan,apakah ide tersebut berdampak
terhadap permaslahan tersebut. Dan sangat penting sekali untuk
mendokumentasikan hasil perbaikan tersebut, baik itu dengan photo ataupun
video. Karena dokumentasi tersebut akan menjadi perbandingan dengan dokumentasi
yang sebelum perbaikan di ambil oleh tim kaizen tersebut. (lihat kegiatan hari pertama)
Hari ke lima: Penyelesaian akhir Pelaksanaan ide solusi perbaikan di area tempat terjadinya permaslahan dan memastikan hasilnya serta perayaan penutupan kegiatan kaizen event
Merupakan hari terakhir dari kegiatan kegiatan kaizen event
tersebut, pada hari terakhir inilah semua persiapan untuk pelaporan atau
report-out harus disiapkan. Semua materi mulai dari kegiatan hari pertama
hingga hari terakhir, dibuat dalam bentuk visual untuk memudahkan setiap
anggota untuk mempresentasikan hasil kegiatan dari pelaksanaan kaizen event
tersebut.
Dalam pelaporan kaizen event, diharapkan dihadiri oleh level
tertinggi perusahaan dan pengawas maupun supervisor dari area tempat terjadinya
permasalahan serta pewakilan dari support tim, yang membantu pembuatan ataupun
pelaksanaan ide atau solusi tersebut. Setiap anggota dari tim kaizen event
harus mempresentasikan atau menyajikan kegiatan-kegiatan mereka selama kegiatan
kaizen event berlangsung, penyajian kegiatan serta hasil kaizen event di
hadapan orang-orang yang disebutkan tersebut jangan dilakukan hanya oleh
perwakilan dari anggota tim kaizen event, akan tetapi semua nggota tim tersebut
harus ikut andil dalam penyajian. Hal ini juga merupakan bagian dari pelatihan
setiap anggota kaizen event untuk memiliki keberanian dalam berbicara di depan
khalayak umum, dan yang paling utama adalah bentuk penghargaan setiap anggota
tim tersebut dengan mengizinkan setiap anggota tim mempresentasikan kegiatan
mereka.
Dan kegiatan terakhir dari semua kegiatan kaizen event
adalah perayaan sebelum penutupan kegiatan kaizen event yang dilakukan oleh
pihak menegement perusahaan, perayaan tersebut bisa berupa pemberian sertikat
dari perusahaan ke pada anggota tim kaizen event, ataupun perayaan dalam bentuk
lain tergantung dari kebijakan perusahaan masing-masing.
Demikian coretan gw tentang pelaksanaan kegiatan kaizen
event di perusahaan, terimakasih untuk semua yang telah menyediakan waktunya,
untuk berkunjung ke blogcoretangw.blogspot.com, semoga bermanfaat.
Jika terjadi kesalahan dalam tulisan, sebagai penulis dari blogcoretangw.blogspot.com
memohon maaf, dan apabila ada yang ingin ditambahkan dalam coretan ini,
silahkan tulis pada kolom komentar
Post a Comment for "Praktek dan Proses Kaizen Event dalam Perusahaan"