ARTI LEAN METRIK

Lean Matrik - Lean metrik bertujuan untuk mengidentifikasi pentingnya pengukuran untuk masing-masing tingkat operasi dan pengaturan (manajemen). Dengan  mengenali lean metrik itu anda sendiri otomatis anda harus tahu makna dari metrik yang anda buat atau lihat begitu juga dengan cara perhitungannya.


Dengan kemampuan tersebutlah anda dapat gunakan di area tempat kita kerja, dan dengan begitu anda akan lebih mengerti bahwa metrik tersebut bukan hanya sekedar tahu akan tetapi juga harus ada sebuah tindakan yang harus dilakukan jika anda mengetahui adanya hal "ketidaknormalan" kondisi di area kerja anda. Berikut beberapa penjelasan lengkap terkai lean tools pada tulisan blog blogcoretangw.blogspot.com

https://blogcoretangw.blogspot.com/


PENTINGNYA SEBUAH TOLAK UKUR

Lean matrik sangat identik dengan sebuah tolah ukur, dimana anda akan mengetahu seberapa jauh perjalanan atau pencapaian yang didapat dari sebuah tindakan.


Katakan pada saya bagaimana kinerja saya akan diukur, dan saya akan memberitahu Anda bagaimana saya akan melakukan



Dari kutipan tersebut, anda bisa mengetahui bahwa orang akan melakukan pekerjaannya dengan adanya standar terhadap kinerja dan bagaimana kinerja mereka di ukur.


Melalui lean metrik, hal ini memungkinkan anda mengimplementasikan sebuah lean tools dan umumnya lean metrik digunakan sebagai dasar dari pengukuran tersebut. Sudah pasti bahwa dengan menggunakan metrik anda juga dapat mengetahui hasil dari kinerja anda ataupun seseorang.


Lean metrik bukan hanya sebatas tolak ukur yang tidak ditindaklanjuti dengan sebuah tindakan, jadi sangat penting tindakan dilakukan atas dasar metrik yang anda dapatkan dan tindakan tersebut merupakan usaha dalam melakukan perbaikan ataupun perubahan menuju ke arah yang lebih baik.


TOLAK UKUR LEAN METRIK

Sangat penting bagi kita mengetahui ALASAN kita melakukan tolak ukur, disinilah pentingnya melakukan tindakan, karena jika melakukan tolak ukur hanya untuk kepentingan sebuah laporan saja, maka itu akan menjadi pemborosan atau dalam implementasi lean di sebut dengan MUDA.



Jika tidak ada tindakan yang diambil dari hasil metrik, tidak ada metrik harus diambil


Sebuah tindakan harus diambil atau dilakukan dengan tujuan terciptanya perbaikan secara berkelanjutan. Untuk melakukan sebuah tindakan dengan tujuan perbaikan dan menuju ke arah yang positif, ada baiknya sebelum melakukan hal tersebut, anda atau tim anda bertanya "apakah kita mengelolah sebuah masalah menjadi tindakan perbaikan terus menerus atau kita menyalahkan sebuah masalah".


Dengan pertanyaan tersebut, anda dan tim anda akan lebih memahami serta memaknai sebuah perubahan bukan karena mencari kesalahan akan tetapi untuk sebuah peningkatan dan produktivitas. Kesimpulanya adalah bahwa pengukuran atau tolak ukur bisa dibilang sebagai pengidentifikasian serta peluang untuk meningkatkan hasil dari pengukuran tersebut.

https://blogcoretangw.blogspot.com/
Ilustrasi dari pengukuran yang di dapat yang dilanjutkan dengan tindakan

Dari pengukuran anda akan memahami kondisi yang menjadi fokus anda maupun tim anda, dan ketika anda sudah memahami metrik tersebut, maka yang harus dilakukan selanjutnya adalah sebuah tindakan perbaikan untuk meningkatkan kinerja hasil yang anda dan tim anda dapat dari metrik tersebut, dengan begitu anda akan menemukan solusi untuk memecahkan masalah yang dengan tujuan untuk peningkatan kinerja.


CARA MENGUKUR KINERJA

Untuk menentukan suatu pengukuran terhadap sebuah kinerja yang baik, ada baiknya anda mengetahui beberapa hal, seperti:

Gunakan metrik sederhana.

Gunakan metrik yang mudah untuk menangkap, mengkompilasi, dan mengupdate. karena perhitungan yang rumit atau kerja yang berlebihan dapat menyebabkan orang untuk menghindari melakukan metrik tersebut.

Langsung berdampak.

Proses perubahan harus memiliki efek yang jelas dan terukur pada kebijakan yang dipilih. sehingga setiap orang akan dapt melakukan perbaikan secara terus menerus.

Informatif.

Metrik yang sesuai mungkin tidak selalu mengungkapkan sumber masalah, tetapi orang yang melihat metrik tersebut dapat mengingatkan kita ketika masalah ada.

Terbatas jumlahnya

Maksudnya adalah setiap daerah harus memiliki hanya 2-3 inti pengukuran, jangan gunakan banayk pengukuran untuk satu kinerja, karena itu akan membingungkan kita sendiri, mentrik mana yang akan kita pakai.


Visual ditampilkan

Dari hasil yang didapatkan, kita harus memvisualkan hasil tersebut agar semua dapat melihat. Dan dari hasil metrik tersebut yang perlu dilakukan adalah;
  • Langsung lihat ke 'TKP' (Genba) jadi bukan hanya berdasarkan laporan saja.
  • Di 'TKP' kita lakukan pengamatan pertama,
  • Di "TKP' itu juga usahakan untuk melakukan interaksi dengan orang di 'TKP' untuk mengali lebih dalam tentang kondisi yang sebenarnya.
  • Dan di situ juga kita mencari dan menggali berkenaan dengan alat pengukuran arus atau alur kerja dan metode yang berjalan (kondisi pada saat itu).
  • Dari situ kita baru kondisi sebenarnya - artinya kita tidak bergantung pada data atau laporan baik yang baru maupun yang lama.


Dan sangat perlu di ingat bahwa penyelesaian masalah HARUS berdasarkan fakta-fakta bukan hanya sekedar dari data yang di dapat atau di lihat.


Data ini tentu saja penting di bidang manufaktur tapi saya menempatkan penekanan terbesar pada fakta-fakta - Taiichi Ohno

Demikian pembahasan tentang Pengertian Lean Metrik dalam pengukuran sebuah aktivitas untuk meningkatkan sebuah produktivitas produksi maupun sumberdaya. Semoga bermanfaat bagi pengunjung blog blogcoretangw.blogspot.com.

Post a Comment for "ARTI LEAN METRIK"