ARTI LEAN

Arti Lean - Banyak pengertian tentang makna dari lean, akan tetapi secara garis besar bahwa lean Secara garis besar lean berbicara tentang bagaimana menempatkan hal yang benar ke tempat yang tepat, pada waktu yang tepat, dalam jumlah yang tepat, secara terus menerus dan berkelanjutan untuk mencapai kesempurnaan, dan itulah yang menjadi arti dari lean tersebut.

Pengertian Dasar Lean

Seperti yang disebutkan dalam kalimat pembuka bahwa lean dapat diartikan dalam berbagai macam arti jika dilihat dari beberapa persepsi, seperti :

Lean merupakan management system yang mendayagunakan setiap karyawan untuk mencapai tujuan organisasi dengan konsep yang terencana.
Lean memiliki visi untuk mencapai kesempurnaan produksi menuju zero losses yaitu zero defect, zero rework, zero accident dan zero downtime.
Lean merupakan sistem produksi yang menciptakan one piece flow dan pull system atau biasa dikenal dengan just in time.
Lean adalah pola fikir serta filosofi untuk menghasilkan lebih banyak akan tetapi menggunakan sumberdaya lebih sedikit.
Lean juga berbicara tentang bagaimana menghilangkan segala macam waste atau buasa disebut dengan aktivitas yang memberikan nilai tambah di sepanjang aliran proses.
Lean merupakan alat analisa untuk memperpendek adalah sekumpulan alat analisa untuk memperpendek proses lead time dengan meningkatkan produktivitas mesin, sumber daya, serta material.
Lean adalah budaya untuk melakukan perbaikan proses terus menerus atau biasa disebut dengan kaizen serta budaya menghargai orang lain atau mutual trust and respect.

Sedangkan pengertian lean berdasarkan para ahli adalah:

Merancang suatu system produksi yang akan menghasilkan langsung produk sesuai pesanan tetapi tidak memproduksi barang berlebihan (Howell,1999).
Sebuah ilmu dengan mengeliminasi semua pemborosan didalam keseluruh sistem proses secara berulang (Caroll, 2001).
Sistem yang dapat mengurangi keseluruhan biaya, khususnya biaya tidak langsung dengan tetap menjaga standar kualitas dan mengurangi waktu siklus prodiksi (Womack and Jones, 2004).
Lean manufacturing adalah suatu strategi operasional berorientasi pada pencapaian siklus waktu sesingkat mungkin dengan menghilangkan pemborosan (Liker, 2004)

Peningkatan produktivitas
Sumber: Dok. http://blogcoretangw.blogspot.com

Jadi definisi lean akan memiliki banyak arti dan hal tersebut akan mengikuti dari perkembangannya. Adapun penggunaan kata lean tersebut juga umumnya di pilah akan tetapi memiliki fungsi dan arti yang sama hanya saja organisasi yang berbeda, seperti: lean enterprise biasanya lean ini diterapkan pada keseluruhan perusahaan, lean manufacturing biasanya sebutan untuk lean yang diterapkan pada manufacturing dan sebagainya.

Prinsip Penerapan Sistem Lean

Sebelum melakukan penerapan lean pada produksi ataupun organisasi perusahaan, ada baiknya kita mengetahui beberapa dasar prinsip-prinsip dalam penerapan lean tersebut, adapun prinsip penerapan sistem lean manufacturing adalah sebagai berikut:

Kepuasan pelanggan

Mengidentifikasi nilai produk berdasarkan pada pandangan dari para pelanggan, dimana pelanggan menginginkan produk baik itu berupa barang ataupun jasa, dengan kualitas yang superior, harga kompetitif serta pengiriman yang tepat waktu. Jadi perusahaan harus berpikir memulai sudut pandang pelanggan dalam melakukan desain produk, proses produksinya serta pemasarannya.
Karena apapun yang perusahan lakukan dalm peningkatan produktivitas maka akan bermuara kepada penilaian pelanggan terhadap pelayanan serta produk yang kita produksi.

Keseimbangan aliran proses

Membuat dan melakukan identifikasi terhadap aliran proses produk sehingga kegiatan yang dilakukan dalam memproses produk dapat diamati secara rinci. Umumnya perusahaan tidak melakukan pembuatan aliran proses produk melainkan membuat aliran proses bisnis atau aliran proses kerja sehingga tidak dapat dijadikan pertimbangan apakah memberikan nilai tambah kepada produk yang dibuat.

Perbaikan secara terus menerus

Menghilangkan memborosan yang tidak bernilai tambah dari semua aktivitas yang terdapat dalam proses value stream tersebut dengan menganalisa value stream yang telah dibuat serta secara terus-menerus dan berkesinambungan melakukan peningkatan dan perbaikan dengan cara mencari teknik-teknik dan alat peningkatan agar mencapai keunggulan dan terus-menerus.

Piece flow

Mengorganisasikan agar material, informasi dan produk mengalir dengan lancar dan efisien sepanjang proses value stream dengan menggunakan sistem tarik atau biasa di sebut dengan pull system. Dalam manufacturing kita mengenal bahwa bahan ataupun produk adalah sesuatu yang sangat penting yang tidak bisa dihalangi baik secara WIP maupun kendala-kendala yang lainnya.

Lean Tools Manufacturing

Sebenarnya tools hanya digunakan sebagai alat yang digunakan oleh lean untuk mencapai produktivitas melalui perbaikan secara berkelanjutan, akan tetapi lean tidak serta merta hany sebatas alat pada manufacturing akan tetapi lean juga adalah komitmen.
Tools yang digunakan untuk mencapai kesempurnaan suatu produk dan kepuasan pelanggan, adalah:

5S yaitu short atau pemisahan, set in order atau penataan, shine atau pembersihan, standardize atau pemeliharaan serta yang terakhir adalah sustain atau pembiasaan. Untuk lebih lengkapnya silahkan baca : 5 S MAKNA DAN FUNGSI
Just-In-Time (JIT), dengan sistem tarik atau pull system berdasarkan permintaan pelanggan bukannya mendorong bagian melalui produksi berdasarkan permintaan yang diproyeksikan. Akan tetapi hal ini bergantung pada kondisi real di area produksi dengan pengukuran continuous flow, heijunka, kanban dan taktime.
Kaizen, Sebuah strategi di mana karyawan bekerja sama secara proaktif untuk mencapai reguler, perbaikan secara terus menerus dalam proses manufaktur.
PDCA cycle, yang merupakan metodologi berulang untuk melaksanakan perbaikan.
Pokayoke, yang merupakan alat pencegahan terjadinya cacat pada produk yang sedang dan akan dihasilkan.
TPM atau Total Productive Maintenance, merupakan pendekatan holistik untuk perawatan yang berfokus pada pemeliharaan proaktif dan preventif untuk memaksimalkan waktu operasional peralatan. TPM mengaburkan perbedaan antara pemeliharaan dan produksi dengan menempatkan penekanan kuat pada pemberdayaan operator untuk membantu menjaga peralatan mereka.

Sangat penting dalam praktek lean untuk mengikutsertakan semua karyawan, karena dalam arti luas bahwa lean sangat menghargai keberadaan sumberdaya itu sendiri untuk ikut dalam membangun serta menciptakan perbaikan secara terus menerus untuk mencapai tujuan yang diharapkan bersama.

Demikian coretan tentang Arti Lean semoga bermanfaat. Jika anda suka dengan coretan ini silahkan bagikan melalui tombol media sosial yang terdapat pada blogcoretangw.blogspot.com

Tulisan terkait: