PENGERTIAN NON-VALUE ADDED DALAM PELAKSANAAN LEAN DAN CONTOHNYA

Arti Non-Value Added Atau Sesuatu Yang Tidak Berniai Terhadap Pelanggan – Non-Value added jika kita artikan dalam bahasa Indonesia adalah tidak bernilai tambah, lalu apa sebenarnya makna dari non-value added ini dan bagaimana cara mengetahui serta melihat sesuatu yang tidak bernilai tambah dalam pelaksanaan lean.
Non-value add atau NVA

Pengertian NVA atau Non-Value Added

Non-Value added (NVA) merupakan sesuatu yang tidak memiliki nilai, atau bisa dikatakan tidak bernilai karena hal tersebut merupakan sesuatu tidak dibayar oleh pelanggan. Sesuatu yang tidak bernilai ataupun tidak memiliki nilai tambah akan menghasilkan pemborosan terhadap aktivitas dari perusahaan itu sendiri.


Disinilah peran penting dari pelaksanaan lean, yaitu menghilangkan sesuatu yang Non-Value Added dengan menciptakan sesuatu yang bernilai atau Value Added (VA).

Cara Menentukan Non-Value Added atau Sesuatu Yang Tidak Bernilai

Seperti pambahasan sebelumnya tentang Value Added (VA), bahwa pelanggan hanya membayar sesuai dengan permintaannya dan tidak akan membayar lebih jika perusahaan membutuhkan sumber daya lebih dalam melakukan serta memproduksi produk atau hasil yang dibutuhkan pelanggan.


Dari pertimbangan seperti itulah perusahaan berusaha untuk melakukan perbaikan dalam proses produksi maupun layanan dengan mencoba mendeteksi bagian, langkah serta proses mana yang bisa dikategorikan sebagai dari pemborosan.


Adapun kategori yang bisa dimasukkan dalam NVA, bisa dilihat dari:
  • Kebutuhan untuk menyelesaikan sesuatu, baik itu dari segi tahapan, langkah maupun sember daya.
  • Waktu, pengerjaan sebuah proses yang membutuhkan waktu lama juga harus menjadi pertimbangan perusahaan dalam mengidentifikasi penyebab terjadinya penambahan waktu dalam pembuatan untuk menghasilkan sesuatu sesuai dengan permintaan pelanggan.
  • Kualitas, penting bagi perusahaan menghasilkan kualitas yang baik dan sesuai dengan harapan pelanggan. Kualitas yang baik bisa dihasilkan dengan pelaksanaan yang sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan berdasarkan kategori yang diminta oleh pelanggan.



Pada akhirnya sesuatu yang tidak bernilai akan tampak dengan jelas jika pengidentifikasian proses, langkah dan quality berdasarkan prosedur serta ketentuan yang jelas.

Contoh Non-Value Added (NVA) atau Sesuatu Yang Tidak Bernilai

Sesuatu yang tidak memiliki nilai merupakan hal yang harus di eliminasi, dengan begitu perusahaan akan dapat bertahan bahkan berkembang. Mengeliminasi sesuatu yang tidak bernilai (NVA) dibutuhkan pelaksanaan perbaikan secara berkelanjutan melalui aktivitas perbaikan seperti kaizen maupun pencegahan terhadap pemborosan yang akan timbul dalam suatu kegiatan maupun aktivitas.

Contoh Non-value added dalam proses produksi.

Dalam dunia kerja bukan hanya proses produksi, anda akan banyak menemukan proses maupun kegiatan yang bisa dikatakan bagian dari NVA, seperti contoh dalam produksi itu sendiri layout produksi yang tidak sesuai dengan kebutuhan dalam proses pembuatan produk, dan hal ini mengakibatkan butuhnya waktu lama dalam mensuplay kebutuhan dari pelanggan/sewing.


Perjalanan maupun transportasi dari satu stasiun kerja ke stasiun kerja lainnya mengakibatkan butuhnya waktu yang lama untuk mensuplay material sehingga adanya senggang waktu menunggu bagi karyawan untuk mengerjakan produk yang diminta oleh pelanggan, maka transportasi semacam itu bisa dikatakan bagian dari NVA.


Contoh lain dalam proses produksi, misal dalam standar kerja ataupun prosedur yang telah ditentukan untuk mengerjakan sebuah proses untuk menghasilkan produk tidak dibutuhkan proses pengguntingan atau penandaan terhadap material sebelum di produksi/dijahit, karena kurang percaya diri karyawan akan kinerjanya akhirnya sebelum melakukan atau mengerjakan proses tersebut karyawan melakukan penandaan bagian-bagian yang akan dikerjakan dan menimbulkan penambahan elemen kerja dalam proses tersebut yaitu penandaan terhadap material, maka elemen penandaan tersebut bisa dikategorikan sebagai sesuatu yang tidak bernilai atau NVA.


Contoh Value Added dalam kehidupan sehari-hari.

Untuk contoh sesuatu yang tidak bernilai (NVA) dalam kehidupan sehari-hari, adalah ketika seseorang sedang sakit dan membutuhkan pengobatan agar penyakit tersebut lekas terobati. Pasien akan melakukan langkah-langkah sebagai berikut:
  1. Berangkat dari rumah menuju ke rumah sakit.
  2. Mendaftar ke bagian pendaftaran.
  3. Mengambil nomor urut antrian.
  4. Antri atau menunggu.
  5. Menuju ke ruang dokter untuk bertemu dokter.
  6. Konsultasi atau interaksi dengan dokter terkait dengan gejala-gejala yang dirasakan.
  7. Pemeriksaan/Diagnosa.
  8. Mendapat resep.
  9. Membeli Obat.
  10. Pulang ke Rumah.
  11. Meminum Obat.



Dari langkah-langkah diatas yang termasuk dari NVA atau sesuatu yang tidak bernilai adalah Antri atau Menunggu, karena anda tidak membayar atau datang ke dokter untuk menunggu akan tetapi untuk mendapat pengobatan terhadap penyakit anda.


Tidak sedikit dari pasien mengambil nomor antrian kemudian mereka kembali ke rumah atau pergi ke suatu tempat serta mencoba untuk memperkirakan kapan pasien tersebut kembali lagi untuk dapat langsung bertemu dengan dokter.
Tanpa disadari hal ini merupakan cara pasien untuk menghilangkan atau mengeliminasi sesuatu yang tidak bernilai/NVA dalam proses atau langkah mendapat pengobatan.

* ini hanya ilustrasi yang umum terjadi dalam kehidupan sehari-hari terkait dengan NVA.


Dari contoh-contoh diatas baik itu dalam produksi maupun dalam kehidupan sehari-hari dapat disimpulkan bahwa sesuatu yang tidak bernilai (NVA) adalah sesuatu yang harus di eliminasi, dan hal inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa banyak perusahaan mencoba untuk mengadopsi Toyota Production System (TPS) dan mempraktekannya dalam kegiatan lean manufacturing.


Demikian tulisan kami tentang Pengertian Non-Value Added (NVA) beserta Contohnya, baik itu dalam praktek manufaktur maupun dalam kehidupan sehari-hari.
Semoga dengan tulisan ini dapat bermanfaat bagi pelaksana lean dalam organisasi perusahaan terutama manufacturing serta pengunjung setia blogcoretangw.blogspot.com.
Kami ucapkan terimakasih telah menyediakan waktu untuk berkunjung serta membaca tulisan yang terdapat pada blogcoretangw.blogspot.com, jika ada pembahasan yang terlewatkan dari tulisan kami ataupun ada ide maupun masukkan yang terkait dengan tulisan kali ini, silahkan anda tulis pada kolom komentar yang terdapat pada blog ini.

Post a Comment for "PENGERTIAN NON-VALUE ADDED DALAM PELAKSANAAN LEAN DAN CONTOHNYA"