5S DAN KAIZEN DALAM PERBAIKAN PROSES

Apa itu 5 S dan Kaizen. blogcoretangw.blogspot.com - Isi 5S adalah sebuah metode produktivitas yang namanya berasal dari lima huruf pertama dari kata-kata Jepang yaitu Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke. Secara sederhana, metodologi 5S merupakan cara untuk membantu tempat kerja dan berfungsi untuk menghapus barang yang tidak lagi dibutuhkan (sort), mengatur barang untuk mengoptimalkan efisiensi dan arus (Set in Order), membersihkan area agar lebih mudah mengidentifikasi masalah (Shine), menerapkan warna. pengkodean dan label agar tetap konsisten dengan area lain (Standardize) dan mengembangkan perilaku yang menjaga tempat kerja tetap teratur dalam jangka panjang (Sustain) baik dalam perusahaan manufaktur juga organisasi lainnya.


Pengertian konsep 5S housekeeping dikenal sebagai budaya kerja orang Jepang yang merupakan pendekatan paling efektif dalam membangun dalam beberapa usaha peningkatan produktivitas dan bahasa Indonesia konsep 5R/5S berarti Pemilahan, Penataan, Pembersihan, Pembiasaan, Pendisiplinan.


Penerapan 5S di pabrik /manufaktur atau organisasi perusahaan, merupakan budaya kerja Jepang yang kemudian diterapkan di perusahaan maupun manufaktur dan harus dilaksanakan secara bertahap sesuai urutannya. Budaya 5S adalah concept pada umumnya akan diiringi dengan manajemen perbaikan berkelanjutan (continuous improvement) melalui aktivitas Kaizen.

https://blogcoretangw.blogspot.com/
Kaizen 5S dalam Perbaikan Proses


Kaizen 5S Sebagai Perbaikan Proses di Perusahaan

Pengertian Kaizen untuk perbaikan proses dalam perusahaan (pabrik maupun organisasi lainnya), istilah Kaizen berasal dari bahasa Jepang yang artinya adalah berubah menjadi lebih baik melalui perbaikan berkesinambungan (continuous improvement). Dalam penerapan lean produksi, prinsip kaizen tersebut berkelanjutan dan peningkatan terus menerus.


Metode dan kata Kaizen telah menjadi bagian dari Toyota Production System (TPS), di mana Kaizen berarti perbaikan kecil dan terus menerus pada bagian setiap orang. Kaizen adalah sistem yang melibatkan semua karyawan, mulai dari manajemen senior sampai level bawah.


Untuk mendukung standar yang lebih tinggi Kaizen juga melibatkan penyediaan pelatihan, bahan dan pengawasan yang dibutuhkan bagi karyawan untuk mencapai standar yang lebih tinggi dan mempertahankan kemampuan mereka untuk memenuhi standar tersebut secara terus-menerus. Siklus kegiatan kaizen dapat didefinisikan sebagai:
  • Standarisasi operasi dalam intruksi kerja dan aktivitas kerja karyawan.
  • Ukur operasi standar (Cycle time dan jumlah persediaan dalam proses).
  • Tolak ukur terhadap permintaan pelanggan.
  • Berinovasi untuk memenuhi persyaratan dan meningkatkan produktivitas.
  • Standarisasi operasi baru yang lebih baik.
  • PDCA Cycle/siklus terus menerus.



Elemen inti kaizen adalah kualitas, usaha, keterlibatan semua karyawan, kemauan untuk berubah, dan komunikasi.


Dalam penerapan lean manufacturing di perusahaan, kaizen 5S bisa diterapkan ke lingkungan perkantoran dan manufaktur. Sebenarnya, Kaizen telah diterapkan pada area berikut:
  • Sumber Daya Manusia (SDM)/HR
  • Penjualan/Marketing.
  • Pembelian.
  • Manajemen material.
  • Rekayasa desain produk.
  • Bank.
  • Rumah Sakit.
  • Administrasi rekam/dokumen.
  • Urusan pemerintahan.
  • Pelayanan pelanggan.
  • Dukungan teknik.
  • Penelitian.
  • Rekayasa Perangkat Lunak.
  • Kualitas/Mutu layanan maupun produk.
  • Hukum.
  • Dan sebagainya.



Aktivitas kaizen dalam meningkatkan produktivitas melalui perbaikan proses dengan menerapkan metodologi 5S sebagai konsep dasar penerapan lean, tentunya akan membantu perusahaan mampu bersaing dalam perkembangan bisnis yang lebih kompetitif.


Kaizen 5S adalah jalur implementasi, filosofi manajemen, struktur kepemimpinan, dan seperangkat alat, semuanya dibungkus dalam satu paket yang konsisten. Jika terapkan sebagai senjata strategis tingkat eksekutif di sebuah organisasi, aktivita Kaizen akan menciptakan keunggulan kompetitif yang tidak dapat dikompetisikan pesaing, kecuali jika mereka melakukan hal yang sama pada saat bersamaan.


Demikian tulisan kami tentang 5S dan Kaizen dalam Perbaikan Proses. Semoga dengan tulisan ini dapat bermanfaat bagi anda yang sedang mencari referensi tentang lean terutama bagi pengunjung setia blogcoretangw.blogspot.com.

Kami ucapkan terimakasih telah menyediakan waktu untuk berkunjung serta membaca tulisan yang terdapat pada Coretan Lean, jika ada pembahasan yang terlewatkan dari tulisan kami ataupun ada ide maupun masukkan yang terkait dengan tulisan kali ini, silahkan anda tulis pada kolom komentar yang terdapat pada blog ini.

Post a Comment for "5S DAN KAIZEN DALAM PERBAIKAN PROSES"